Blog kumpulan artikel, foto, video terbaru yang jadi viral dan hebohkan netizen Indonesia

Ads Here

Inilah Foto Anggota DPRD Limapuluh Kota di Depan Kasino Singapura Yang Mendadak Viral

Inilah Foto Anggota DPRD Limapuluh Kota di Depan Kasino Singapura Yang Mendadak Viral
Foto belasan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat di depan sebuah kasino di Singapura, menjadi viral dan menuai kritikan. Mereka tampak memamerkan uang kertas asing di depan kasino.

Foto itu diduga diambil di sela-sela kunjungan kerja (kunker) DPRD Limapuluh Kota ke Batam, Provinsi Kepuluan Riau.

Salah seorang warga Limapuluh Kota dengan akun twitter @adisurya_ST mencuit: "Mohon pencerahaan dari kkd Prof @mahfudmd, ttg anggota DPRD kabupaten 50 Kota-Sumbar yg melakukan kunker ke Batam, tp malah plesiran ke Kasino di Singapur dalam agenda kunker tsb. gmn ini?".

Akun lainnya, @HRefegon juga mencuit, "Sungguh sangat melukai rakyat, kunkernya ke kasino?, Apa mau bikin kasino juga di kota gelamai, uda?".

Kekecewaan juga disampaikan warga Limapuluh Kota melalui grup WhatsApp. Salah satunya, Deni yang menyebut sikap anggota DPRD terkesan menggunakan uang rakyat untuk kepentingan pribadi.

"Kecewa dengan sikap seorang wakil rakyat yang menggunakan uang rakyat untuk kegiatan yang tidak merakyat dan tidak berguna sekali untuk rakyat," ujarnya.

Wakil Ketua DPRD Limapuluh Kota Deni Asra membenarkan foto di depan kasino tersebut. Namun mereka hanya berfoto di sana.

"Sebenarnya yang tampak difoto bukan seperti yang dibayangkan banyak orang. Kami di sana hanya berfoto bersama," ujarnya Senin 5 Maret 2018.

Ia menyebutkan, dirinya bersama beberapa orang anggota DPRD lainnya hanya mengabadikan momen di depan kasino. Mereka tak menyangka reaksi masyarakat.

Kata dia, mereka ke Singapura untuk memanfaatkan waktu luang di sela-sela kunjunga kerja ke Batam. Tidak ada anggota DRPD yang bermain di kasino.

"Tapi kami minta maaf kepada warga Limapuluh Kota kalau memang foto ini telah menuai kritikan," ujarnya.

Yusnir salah seorang anggota DPRD yang ada dalam foto anggota dewan didepan kasino tersebut, juga membenarkan foto yang beredar tersebut. Ia berharap masyarakat tidak berpikiran negatif sebelum mendapatkan informasi sebenarnya.

"Kami bersama kawan-kawan yang lain hanya kebetulan lewat dan mengabadikannya dengan foto bersama," kata Yusnir.

Ia mengatakan, perjalanan ke luar negeri bukan dalam rangka kunjunga kerja. Tapi usai melaksanakan kunjungan kerja anggota DPRD di Kota Batam.

"Perjalanan ke Singapura itu menggunakan uang pribadi bukan anggaran daerah. Sebab kunjungan kerja kami sudah selesai ketika itu," ujarnya.

Viral! Video Penyiksaan TKW Beredar dan Hebohkan Netizen Indonesia

Viral! Video Penyiksaan TKW Beredar dan Hebohkan Netizen Indonesia
Sebuah video yang berisi adegan penyiksaan yang diduga dilakukan seorang majikan kepada seorang tenaga kerja wanita (TKW) Indonesia di Malaysia berdar luas.

Dalam video hitam-putih itu terlihat jelas kekejaman seorang perempuan pada perempuan lain yang diduga seorang TKW.

Video yang kemudian jadi viral di negara tetangga itu diduga merupakan rekaman penyiksaan yang menyebabkan  TKW asal Indonesia Adelina Lisao yang meninggal dunia beberapa waktu lalu.

Dilansir TribunWow.com dari Star Online Malaysia, pihak kepolisian Malaysia telah angkat bicara terkait munculnya video penganiayaan tersebut.

BACA JUGA:
Video TKI Disiksa dan Dicambuk di Malaysia Yang Hebohkan Netizen

Polisi Penang membantah klaim yang mengatakan bahwa video tersebut merupakan video TKW Indonesia, Adelina.

Kepolisian mengaku sudah mempelajari video yang viral tersebut dan memastikan bahwa lokasi video berbeda dengan lokasi penganiayaan Adelina.

Namun kepolisian juga tidak mengetahui di mana lokasi dalam video tersebut.

"Kami juga telah memastikan bahwa wanita dalam video tersebut bukan tersangka dalam kasus (Adelina)," kata polisi Penang, Nik Ros Azhan.

"Kami tidak memiliki petunjuk di mana video itu difilmkan," imbuhnya.

Selain itu, Nik Ros Azhan juga mengonfirmasi bahwa sampai saat ini belum ada laporan terkait video tersebut ke kepolisian.

Video berdurasi sekitar 2 menit tersebut memperlihatkan sosok wanita tua yang berulang kali menendang dan menginjak kepala seorang wanita yang usianya tampak lebih muda.

Selain itu, wanita tua itu juga memukuli wanita muda dengan tongkat kayu berkali-kali. Jika itu bukan Adelina, semoga itu juga bukan TKW Indonesia lainnya.

Berikut Video Penyiksaan TKW Yang Beredar dan Hebohkan Netizen Indonesia:

Mungkin Beginilah Jika 1 Dollar Sama Dengan 1 Rupiah

Mungkin Beginilah Jika 1 Dollar Sama Dengan 1 Rupiah
Mungkin Beginilah Jika 1 Dollar Sama Dengan 1 Rupiah - Gimana jadinya ya kalo nilai 1 dollar amerika sama dengan Rp 1,-…kira-kira apa aja yang terjadi di Indonesia? Dengan asumsi kurs negara tetangga lainnya tetap.

1. Masyarakat bisa gonta ganti mobil semaunya..Beli Honda city dengan Rp.30.000,- dan Toyota Landcruiser Rp 70.000,-, BMW/Mercedes Benz gak nyampe Rp 1 juta.

2. Bakal ada transfer pemain sepak bola besar-besaran di Indonesia. Bukan tidak mungkin Persija Jakarta akan membeli David Beckham dan Ronaldinho. Sementara PSBL Bandar Lampung akan mengontrak Zenedine Zidane dan Ronaldo, Nah lho…Alexandro Delpiero dan Paolo Maldini  juga bisa di kontrak buat main di Indonesia, Kebayang gak sih..Pemain-pemain lokal akan bertanding dengan pemain-pemain kelas dunia?

3. Pemerintah gak perlu lagi ngutang ke IMF, justru malah Indonesia bantu-bantu negara miskin lainnya..Indonesia memang Hwebatt.

4. Pengamen, Pengemis, dan tukang parkir bisa langsung meluncur ke luar negri sehabis kerja seharian. Bahkan mereka bisa check-in di hotel-hotel mewah dengan fasilitas kamar presidental room yang harga semalamnya diatas Rp 1,5 juta.

5. Kriminalitas menjadi lebih elit, gak bakal ada lagi copet dengan dua jari, apalagi kapak merah…Gengsi dunks!! Lihat aja di Amrik sono, gak ada penjahat bawa kapak kan?

6. Gak ada lagi pasar loak. Masyarakat jadi malu beli barang-brang bekas.

7. Kebijakan pengadaan rumah sangat3x Sederhana diganti menjadi Real Estate Sangat3x Sederhana.

8. Fasilitas sehari-hari menggunakan jasa komputer+smart card, jadi gak perlu lagi antri tiket di loket stasiun, pekerja-pekerja kantoran yang biasanya kerja sambil ngobrol. dan gak memberi kepuasan pada customers…jadi lebih punya banyak waktu untuk ngobrol panjang lebar dengan temen-temen.

9. Masyarakat kita gak perlu lagi pusing masalah issue formalin, daripada ketakutan beli mie ayam, tahu, dan ikan asin…mendingan mampir aja ke restoran dan pesen pizza, burger, dan makanan lainnya sepuasnya.

Kepala Desa di Ponorogo Akan Berikan Hadiah Besar Untuk Penangkap Tikus

Kepala Desa di Ponorogo Akan Berikan Hadiah Besar Untuk Penangkap Tikus - Barno, Kepala Desa Bringinan, Ponorogo, Jawa Timur geram dengan ulah tikus. Pasalnya, sebanyak 88 hektare sawah di desanya diserang tikus. Para petani pun terancam gagal panen tahun ini.

Barno sampai kewalahan mengatasi keluhan petani. Ia akhirnya membuat sayembara untuk mengatasi hama tikus yang menyerang lahan padi milik warganya.

"Pasalnya, ada 88 hektare lahan padi milik warga yang diserang, saat ini Bringinan Darurat Hama Tikus," tegasnya.

Barno membuat perlombaan, jika ada warga yang menangkap tikus terbanyak akan mendapat uang jutaan rupiah. Tak hanya itu, Barno juga memberi imbalan Rp 5 ribu jika menangkap seekor tikus hidup-hidup.

"Kalau tikus mati dihargai Rp 2.500," tutur Barno, Rabu, 14 Februari 2018.

Begitu sayembara disosialisasikan, ratusan warga langsung mendaftar. Tak hanya para petani, ibu-ibu rumah tangga juga tak mau ketinggalan. Bahkan, anak-anak juga tergiur imbalan tersebut.

"Cara ini terbilang efektif guna mendapatkan perhatian warga untuk membasmi tikus yang menyerang lahan padi," jelasnya.

Dukungan Banyak Pihak
Barno menambahkan, kegiatan penangkapan tikus ini diberi nama ‘Gropyok’. Selain didukung dari perangkat desa Bringinan juga didukung oleh Dinas Pertanian, Ponorogo.

"Tadi bahkan ada warga yang berhasil menangkap tikus dan dibayar uang oleh Dinas Pertanian," cakapnya.

Mantan TKI ini pun juga mengaku bangga dengan warganya yang mau bergotong-royong membasmi hama tikus dengan alat seadanya, mulai dari cangkul, sabit, maupun linggis.

Guna melengkapi peralatan warganya, Barno bahkan memberikan 50 kg karbit yang bisa digunakan untuk memancing tikus keluar.

Bikin Heboh! Video Presiden Jokowi Didemo Emak-Emak di Ambon

Bikin Heboh! Video Presiden Jokowi Didemo Emak-Emak di Ambon
Bikin Heboh! Video Presiden Jokowi Didemo Emak-Emak di Ambon - Presiden Joko Widodo bertolak ke Provinsi Maluku dalam rangka melaksanakan kunjungan kerja.

Berangkat dari Pangkalan TNI Angkatan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Presiden Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana Jokowi lepas landas menggunakan pesawat kepresidenan Indonesia-1 pukul 14.50 WIB.

Setelah menempuh perjalanan selama 3 jam 30 menit, Presiden beserta rombongan tiba di Bandara Internasional Pattimura, Kota Ambon, Provinsi Maluku sekitar pukul 20.20 WIB atau 22.20 WIT.

Keesokan harinya, Jokowi mengunjungi Desa Batu Merah, Sirimau, Ambon, Maluku.

BACA JUGA:
Video: TKW Cantik Ini Mengaku Kelaparan Dan Minta Tolong Jokowi

Presiden Joko Widodo ditemani oleh Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Eko Putro Sandjojo. Presiden Jokowi dan Menteri Eko meninjau aktivitas warga melakukan normalisasi sungai. Jokowi dan Eko disambut hangat ratusan warga.

Dilansir Tribunwow.com dari akun Twitter @MurtadhaOne, Jokowi yang sedang melewati kerumunan warga yang mayoritas ibu-ibu ini diteriaki.

Ibu-ibu yang berjajar memegangi kertas seraya mengatakan "terimakasih Pak Jokowi".

Lihat video presiden jokowi didemo ibu-ibu di bawah ini.

Selain itu, Presiden Jokowi dan Menteri Eko juga menyapa warga yang tengah normalisasi sungai Wai Hatukau.

Diketahui, dana desa tahun 2018 yang diperoleh Desa Batu Merah 2018 sebesar Rp 2 miliar, ditambah Alokasi Dana Desa (ADD) sebesar Rp 2,9 miliar. Sedangkan anggaran dana desa yang digunakan untuk normalisasi sungai sebesar Rp 296 juta. Melalui anggaran tersebut, pekerja yang merupakan warga setempat mendapat upah rata-rata Rp 85.000 per hari dengan masa kerja 28-30 hari.

BACA JUGA:
Ini Pengganti Ponsel Siswi Pelajar Yang Terlindas Mobil Presiden Jokowi

Presiden Jokowi mengucapkan terima kasih atas peran serta masyarakat membangun desa dengan melakukan normalisasi sungai.

"Terima kasih semuanya," ujar Presiden kepada warga.

Sementara Menteri Eko menerangkan, hasil musyawarah desa tersebut memutuskan untuk memberdayakan masyarakat desa secara padat karya.

"Ini (sungai) kalau pagi kering. Kalau musim hujan bisa sampai naik ke atas. Sekarang mereka bersihin sampah aja, tapi kalau pagi kering mereka (pekerja) keruk juga," ujar Menteri Eko.
Back To Top