Baju Setengah Bugil, Trend Barat Yang Hancurkan Moral ABG Indonesia - Demam K-Pop dan negara Barat melanda negara kita, Indonesia. Tak hanya dari lagu, drama, film dan para artis. Tapi juga dari pakaian dan dandanan mereka. Ini salah satu masalah yang muncul di negara kita. dengan adanya era globalisasi, banyak dari kita yang mengubah penampilan agar dapat seperti orang-orang Barat.
Dewasa ini, kebudayaan Barat sudah mendominanisasi segala aspek. Segala hal selalu mengacu kepada Barat. Peradaban Barat telah menguasai dunia. Banyak perubahan-perubahan peradaban yang terjadi di penjuru dunia ini. Kebudayan Barat hanya sebagai petaka buruk bagi Timur. Timur yang selalu berperadaban mulia, sedikit demi sedikit mulai mengikuti kebudayaan Barat. Secara timbal balik, tiap peradaban akan berpengaruh satu sama lain. Hukum sosial berlaku bagi semua peradaban. Peradaban yang maju, pada suatu masa, cenderung memiliki perngaruh yangluas bagi peradaban-peradaban lain yang berkembang belakangan.
Kita juga tidak dapat berpaling dari kenyataan penjajahan budaya barat. Bahwa bangsa ini selalu demam dengan trend-trend barat yang asusila. Satu contoh saja kita ambil. Ketika orang-orang barat menyelenggarakan kontes ratu sejagat misalnya, maka dengan antusias Negeri timur mendelegasikan wanita-wanita terhormatnya untuk ditelanjangi, Cuma karena takut dikatakan terbelakang dan tidak modern.
Belum lagi desain-desain busana wanita yang sangat tidak menghargai keindahan tubuh wanita, kemolekan tubuh wanita yang seharusnyaditutupi, dieksploitasi ke setiap sudut mata memandang. Dan yang lebih ironis lagi, Budaya berpakaian bebas, kadang membuat generasi kita tergiur.
Dari pemikiran barat yang mengacu kepada kebebasan hak asasi manusia dan kebebasan berekspresi membuat kita ikut-ikutan. Sebagian dari kita menganggap teori hak asasi manusia ini sebagai suatu keadilan
Para remaja masa kini lebih memilih hal-hal yang praktis, dan cenderung mengikuti budaya barat. Seperti fashion contohnya, pada jaman dulu, kebaya menjadi salah satu pakaian yang istimewa. Namun seiring dengan perkembangannya jaman, para remaja beralih pada pakaian yang lebih praktis dan memberi warna tersendiri bagi setiap orang yang menggunakannya.
Atau mungkin ketika teman kita mengadakan pesta ulang tahun dan ketika itu teman-teman kita memakai pakaian yang sexy. Karena tak mau dianggap norak, dengan sengaja kita mencari pakaian yang sexy juga.
Contoh lain, seperti saat ini.. deman K-Pop melanda di penjuru Indonesia. Membuat para remaja yang mudah tergiur dengan apa yang dilihat dari drama dan video-video Korea. Para remaja ingin seperti mereka, berpakaian seperti pada idolanya. Dari semua hal ini, memang ada dampak positif dan negatifnya.
Seperti contoh, dampak postifnya:
Dewasa ini, kebudayaan Barat sudah mendominanisasi segala aspek. Segala hal selalu mengacu kepada Barat. Peradaban Barat telah menguasai dunia. Banyak perubahan-perubahan peradaban yang terjadi di penjuru dunia ini. Kebudayan Barat hanya sebagai petaka buruk bagi Timur. Timur yang selalu berperadaban mulia, sedikit demi sedikit mulai mengikuti kebudayaan Barat. Secara timbal balik, tiap peradaban akan berpengaruh satu sama lain. Hukum sosial berlaku bagi semua peradaban. Peradaban yang maju, pada suatu masa, cenderung memiliki perngaruh yangluas bagi peradaban-peradaban lain yang berkembang belakangan.
Kita juga tidak dapat berpaling dari kenyataan penjajahan budaya barat. Bahwa bangsa ini selalu demam dengan trend-trend barat yang asusila. Satu contoh saja kita ambil. Ketika orang-orang barat menyelenggarakan kontes ratu sejagat misalnya, maka dengan antusias Negeri timur mendelegasikan wanita-wanita terhormatnya untuk ditelanjangi, Cuma karena takut dikatakan terbelakang dan tidak modern.
Belum lagi desain-desain busana wanita yang sangat tidak menghargai keindahan tubuh wanita, kemolekan tubuh wanita yang seharusnyaditutupi, dieksploitasi ke setiap sudut mata memandang. Dan yang lebih ironis lagi, Budaya berpakaian bebas, kadang membuat generasi kita tergiur.
Dari pemikiran barat yang mengacu kepada kebebasan hak asasi manusia dan kebebasan berekspresi membuat kita ikut-ikutan. Sebagian dari kita menganggap teori hak asasi manusia ini sebagai suatu keadilan
Para remaja masa kini lebih memilih hal-hal yang praktis, dan cenderung mengikuti budaya barat. Seperti fashion contohnya, pada jaman dulu, kebaya menjadi salah satu pakaian yang istimewa. Namun seiring dengan perkembangannya jaman, para remaja beralih pada pakaian yang lebih praktis dan memberi warna tersendiri bagi setiap orang yang menggunakannya.
Atau mungkin ketika teman kita mengadakan pesta ulang tahun dan ketika itu teman-teman kita memakai pakaian yang sexy. Karena tak mau dianggap norak, dengan sengaja kita mencari pakaian yang sexy juga.
Contoh lain, seperti saat ini.. deman K-Pop melanda di penjuru Indonesia. Membuat para remaja yang mudah tergiur dengan apa yang dilihat dari drama dan video-video Korea. Para remaja ingin seperti mereka, berpakaian seperti pada idolanya. Dari semua hal ini, memang ada dampak positif dan negatifnya.
Seperti contoh, dampak postifnya:
- Terlihat Up to Date
- Terlihat cantik dan indah
- Enak dipandang
- Pakaian yang simple membuat kita nyaman
- Tidak terlihat ribet seperti kebaya dan sejuk
- Pakaian yang semena-mena (terbuka begitu saja) dapat menarik setiap mata yang berpikiran jahat
- Warga sudah lupa dengan adat Timur
- Lupa dengan adat yang ada
- Menjurus ke pergaulan yang salah apabila kita memang salah menanggapi
- Terjadi hal-hal yang tak terduga
Thanks for reading Baju Setengah Bugil, Trend Barat Yang Hancurkan Moral ABG Indonesia. Please share...!
0 Comment for "Baju Setengah Bugil, Trend Barat Yang Hancurkan Moral ABG Indonesia"